
Pantai Trikora yang panjangnya sekitar 25 kilometer ini memiliki pemandangan yang indah. Di sepanjang pantainya yang berpasir putih ditumbuhi ribuan pohon kelapa dan pepohonan lainnya (bakau). Selain itu, di sekitar pantai juga terdapat batu-batu besar yang menambah keindahan pantai. Batu-batu itu sering dimanfaatkan oleh pengunjung pantai untuk berjemur atau memancing.
Di beberapa bagian pantai Trikora banyak terdapat kedai-kedai penjual minuman, makanan dan pondok-pondok kecil sebagai tempat penginapan. Di depan kedai maupun pendok yang berada di bibir pantai itu tampak pulau-pulau yang beberapa diantaranya berukuran kecil dan tidak berpenghuni. Sedangkan, di tengah laut banyak terdapat kelong terbuat dari kayu dengan atap daun rumbia, yang berfungsi sebagai alat untuk menangkap ikan teri atau bilis.
Pantai Trikora sebenarnya dapat menjadi obyek wisata alternatif yang tidak kalah indahnya dibandingkan dengan Pantai Bintan Resort yang menjadi kawasan wisata berkelas internasional di Lagoi, Kecamatan Bintan Utara (sekitar 40 kilometer dari pantai Trikora). Namun karena pengelolaannya masih bersifat “tradisional”, maka pantai Trikora sampai saat ini hanya dikunjungi oleh orang-orang yang berasal dari Pulau Bintan dan sekitarnya saja. (ali gufron)
Foto: http://farm1.static.flickr.com/