Tutut Soding

Tutut adalah istilah orang Sunda bagi hewan yang disebut sebagai keong sawah. Hewan bercangkang dengan nama latin Pila ampullacea ini banyak terdapat di rawa-rawa, sungai, danau hingga kolam berair tawar. Di beberapa daerah Indonesia tutut diolah sedemikian rupa dan dijadikan sebagai kuliner lezat yang kaya akan protein.

Di daerah Subang misalnya, tutut diolah hingga menjadi sebuah masakan yang diberi nama tutut soding. Ia direbus dalam bumbu kuning gurih atau pedas sebagai makanan berkuah. Adapun bahan pembuatnya adalah garam, daun jeruk, salam, serai, lengkuas, tomat, bawang putih, bawang merah, cabai rawit, kunyit, jahe, kemiri, kaldu bubuk, dan gula.

Sedangkan cara membuatnya diawali dengan merendam tutut dengan air bersih selama satu hari penuh agar kotorannya luntur. Setelah bersih tutut direndam lagi dengan air beras untuk menghilangkan bau amis. Sambil menunggu hasil rendaman, berbagai macam bumbu dihaluskan dan ditumis hingga berbau harum. Terakhir, campur tutut yang telah ditiriskan dengan hasil tumisan ke dalam air dan rebus hingga matang. Dalam penyajiannya tutut soding dimakan dengan cara menyedot langsung bagian daging dari cangkangnya atau dapat pula memakai alat bantu berupa tusuk gigi untuk mencongkel dagingnya.
Cara Pasang Tali Layangan agar Manteng di Udara
Topeng Monyet
Pocong Gemoy

Archive