Mengkudu (Morinda citrifolis) adalah tumbuhan perdu yang dapat hidup pada dataran rendah hingga ketinggian sekitar 1.500 meter di atas permukaan air laut. Pohon yang dapat tumbuh di mana saja ini tingginya antara 3-8 meter. Buahnya bersifat majemuk yang tumbuh banyak dalam tiap ranting. Buah yang masih muda berwarna hijau dengan bintik-bintik di seluruh bagian luarnya. Bila telah masak, warna buah menjadi putih, kuning atau kecoklatan berbintik hitam dan berbau tidak sedap.
Namun walau berbau tidak sedap dan rasanya tidak enak, buah mengkudu banyak mengandung senyawa yang berkhasiat bagi tubuh. Sedikitnya ada belasan senyawa yang terdapat dalam buah mengkudu, yaitu: aerta yaitu senyawa aktif yang merangsang pineal untuk mengeluarkan serotonin dan endorphin dalam tubuh; antiseptik dan antibakteria pathogen (Eschericia colli, Salmonella, Staphylococcus aureus); nutrisi (protein, vitamin, mineral); selenium sebagai antikoksidan untuk sistem kekebalan tubuh; terpenoid yang membantu proses sintesis organik dan pemulihan sel-sel tubuh; scolopetin sebagai antiperadangan dan antialergi; xeronine berfungsi sebagai pengatur dan pengendali fungsi protein dalam tiap sel tubuh; Salmonella montivideo, S. scotmuelleri, S. Typhi, Shigella dusenteriae, S. Flexnerii, S. Pradysenteriae, dan Staphylococcus yang dapat mematikan bakteri-bakteri penyebab infeksi; dan senyawa bermanfaat lainnya (plant sterois, alizarin, lycine, sosium, caprylic acid, arginine, proxeronine, antra quinines, trace elemens, phenylalanine, magnesium).
Seluruh senyawa tersebut dipercaya dapat mengobati berbagai macam penyakit. Berikut adalah cara pengolahan secara tradisional buah dan daun mengkudu dalam mengobati suatu penyakit.
Sakit perut
Tumbuk halus beberapa helai daun mengkudu lalu ditambah sedikit garam dan seduh hingga panas. Setelah dingin saring ampasnya dan airnya diminum.
Demam
Tumbuk halus buah mengkudu bersama kencur lalu rebus dalam dua gelas air hingga tersisa satu gelas saja. Setelah dingin atau hangat, saring ampasnya dan minum airnya pada pagi dan sore hari.
Darah tinggi
Sebanyak dua buah mengkudu masak diperas untuk diambil airnya, kemudian aduk bersama satu sendok makan madu, saring dan minum setiap dua hari sekali.
Sisik pada kaki atau betis
Cuci bersih buah mengkudu lalu gosokkan pada kaki atau betis yang bersisik. Kemudian diamkan selama 10-15 menit agar sari buah mengkudu meresap dalam kulit lalu basuh dengan air hangat.
Kegemukan
Beberapa buah mengkudu ditumbuk halus lalu tambahkan sedikit madu dan minum sekitar 30 menit sebelum makan. Guna mengkudu adalah untuk membatasi penyerapan lemak dalam darah yang berasal dari makanan.
Batuk
Cuci bersih sebuah mengkudu dan setengah genggam daun poo (bujanggut) lalu rebus dalam dua gelas air hingga mendidih dan hanya menyisakan satu gelas saja. Selanjutnya, saring air rebusan tersebut dan minum pada pagi dan sore hari.
Sakit kuning
Sejumlah dua buah mengkudu masak diperas untuk diambil airnya, kemudian aduk bersama sebongkah kecil gula batu dan satu sendok makan madu. Setelah rata tercampur, saring dan minum setiap dua hari sekali.
Kencing manis
Buah mengkudu dipendam atau diperam dalam beras dan apabila sudah matang dapat langsung dimakan atau ditaburi gula pasir/garam untuk mengurangi rasanya yang tidak enak.
Mengecilkan rahim
Pasca melahirkan rahim seorang perempuan akan terlihat melar atau membesar. Untuk mengatasinya dapat menggunakan beberapa lembar daun mengkudu muda yang direbus sebagai lalapan atau mengukusnya lalu dibalutkan pada bagian perut selama kurang lebih 12 jam.
Foto: https://www.kompasiana.com/newgodokindonesia/5a6984cadcad5b676c56ef82/manfaat-mengkudu-memang-sangat-luar-biasa
Namun walau berbau tidak sedap dan rasanya tidak enak, buah mengkudu banyak mengandung senyawa yang berkhasiat bagi tubuh. Sedikitnya ada belasan senyawa yang terdapat dalam buah mengkudu, yaitu: aerta yaitu senyawa aktif yang merangsang pineal untuk mengeluarkan serotonin dan endorphin dalam tubuh; antiseptik dan antibakteria pathogen (Eschericia colli, Salmonella, Staphylococcus aureus); nutrisi (protein, vitamin, mineral); selenium sebagai antikoksidan untuk sistem kekebalan tubuh; terpenoid yang membantu proses sintesis organik dan pemulihan sel-sel tubuh; scolopetin sebagai antiperadangan dan antialergi; xeronine berfungsi sebagai pengatur dan pengendali fungsi protein dalam tiap sel tubuh; Salmonella montivideo, S. scotmuelleri, S. Typhi, Shigella dusenteriae, S. Flexnerii, S. Pradysenteriae, dan Staphylococcus yang dapat mematikan bakteri-bakteri penyebab infeksi; dan senyawa bermanfaat lainnya (plant sterois, alizarin, lycine, sosium, caprylic acid, arginine, proxeronine, antra quinines, trace elemens, phenylalanine, magnesium).
Seluruh senyawa tersebut dipercaya dapat mengobati berbagai macam penyakit. Berikut adalah cara pengolahan secara tradisional buah dan daun mengkudu dalam mengobati suatu penyakit.
Sakit perut
Tumbuk halus beberapa helai daun mengkudu lalu ditambah sedikit garam dan seduh hingga panas. Setelah dingin saring ampasnya dan airnya diminum.
Demam
Tumbuk halus buah mengkudu bersama kencur lalu rebus dalam dua gelas air hingga tersisa satu gelas saja. Setelah dingin atau hangat, saring ampasnya dan minum airnya pada pagi dan sore hari.
Darah tinggi
Sebanyak dua buah mengkudu masak diperas untuk diambil airnya, kemudian aduk bersama satu sendok makan madu, saring dan minum setiap dua hari sekali.
Sisik pada kaki atau betis
Cuci bersih buah mengkudu lalu gosokkan pada kaki atau betis yang bersisik. Kemudian diamkan selama 10-15 menit agar sari buah mengkudu meresap dalam kulit lalu basuh dengan air hangat.
Kegemukan
Beberapa buah mengkudu ditumbuk halus lalu tambahkan sedikit madu dan minum sekitar 30 menit sebelum makan. Guna mengkudu adalah untuk membatasi penyerapan lemak dalam darah yang berasal dari makanan.
Batuk
Cuci bersih sebuah mengkudu dan setengah genggam daun poo (bujanggut) lalu rebus dalam dua gelas air hingga mendidih dan hanya menyisakan satu gelas saja. Selanjutnya, saring air rebusan tersebut dan minum pada pagi dan sore hari.
Sakit kuning
Sejumlah dua buah mengkudu masak diperas untuk diambil airnya, kemudian aduk bersama sebongkah kecil gula batu dan satu sendok makan madu. Setelah rata tercampur, saring dan minum setiap dua hari sekali.
Kencing manis
Buah mengkudu dipendam atau diperam dalam beras dan apabila sudah matang dapat langsung dimakan atau ditaburi gula pasir/garam untuk mengurangi rasanya yang tidak enak.
Mengecilkan rahim
Pasca melahirkan rahim seorang perempuan akan terlihat melar atau membesar. Untuk mengatasinya dapat menggunakan beberapa lembar daun mengkudu muda yang direbus sebagai lalapan atau mengukusnya lalu dibalutkan pada bagian perut selama kurang lebih 12 jam.
Foto: https://www.kompasiana.com/newgodokindonesia/5a6984cadcad5b676c56ef82/manfaat-mengkudu-memang-sangat-luar-biasa