Gulai bebat

Gulai bebat adalah makanan khas daerah Krui di pesisir Lampung Barat. Sesuai dengan namanya, gulai ini berbahan utama daun bebat, yaitu tumbuhan sejenis talas atau keladi tetapi tidak mempunyai umbi, batangnya berwarna agak putih, dan daunnya tidak basah bila terkena air. Bebat umumnya tumbuh di tanah basah atau gembur, seperti rawa atau tepian sungai.

Untuk membuat gulai bebat diperlukan daun-daun bebat yang masih kuncup dan bertekstur lembut agar mudah hancur atau robek. Daun-daun bebat ini kemudian dimasak sedemikian rupa menggunakan berbagai macam bumbu seperti cabe (sia lalak), garam (uyah/sia buku), jahe, santan kelapa (taboh katok), rempah-rempah (babukha), kunyit dan lain sebagainya selama berjam-jam hingga bentuknya menyerupai bubur. Dan, apabila telah matang dapat ditambah dengan petai atau dibubuhi iwa nyangu (ikan kering).
Cara Pasang Tali Layangan agar Manteng di Udara
Topeng Monyet
Keraton Surosowan

Archive