Pantai Tanjung Setia terletak di Desa Tanjung Setia, Kecamatan Pesisir Selatan, sekitar 52 kilometer dari Kota Liwa atau 273 kilometer dari Bandarlampung, ibukota Provinsi Lampung. Untuk mencapai obyek wisata yang eksotis ini, apabila menggunakan angkutan umum dari Terminal Rajabasa di Bandarlampung dapat menggunakan bus Krui Putra yang rutenya melewati Jalan Raya Trans Sumatera dan berhenti langsung di Pantai Tanjung Setia dengan tarif berkisar antara Rp.40.000 sampai Rp.50.000.
Apabila menggunakan kendaraan pribadi dapat ditempuh melalui dua rute. Rute pertama dari Kota Bandarlampung melalui Jalan Trans Sumatera Lintas Barat menuju Kota Agung Tanggamus dan berakhir di Tanjung Setia dengan waktu tempuh sekitar 5 jam. Sedangkan rute lainnya melalui Jalan Trans Sumatera Lintas Barat menuju Lampung Utara, Kota Liwa, Kota Krui, dan berakhir di Tanjung Setia dengan waktu tempuh sekitar 6-7 jam. Sepanjang perjalanan menuju Tanjung Setia akan melewati pegunungan Bukit Barisan dengan lereng dan jalan berkelok-kelok yang indah dan menakjubkan.
Kondisi Pantai
Lokasi Pantai Tanjung Setia berhadapan langsung dengan Samudera Hindia sehingga memiliki karakteristik gelombang yang panjang, tinggi, dan konstan. Kondisi ini membuat Pantai Tanjung Setia sering disebut sebagai salah satu pantai terbaik di dunia, terutama oleh para peselancar mencanegara. Ombaknya yang pada bulan Juni hingga Agustus mencapai ketinggi 6-7 meter dengan panjang sekitar 200 meter membuat banyak peselancar "betah" dan merasa menemukan “habitatnya”. Mereka sering berselancar di kawasan Ujung Bocor atau Karang Nyimbor dan Way Jambu yang sering dijuluki sebagai ‘The Sumatran Pipeline’ atau ‘setan sejati’ karena ombaknya yang terkenal ganas.
Selain berselancar, Pantai Tanjung Setia juga menawarkan pelbagai kegiatan lain yang juga menarik, seperti: menyelam, berenang, memancing ikan tuna dan blue marlin atau iwa tuhuk di lepas pantai, berjemur, berkemah, outbond atau sekadar menikmati keindahan alam disekitar pantai yang berpasir putih sambil menunggu matahari terbenam (sunset).
Dan, agar dapat lebih menarik wisatawan, pada setiap bulan Juli Pemda setempat mengadakan perhelatan yang diberi nama Semarak Wisata Tanjung Setia. Dalam perhelatan ini digelar pelbagai macam perlombaan yang menitikberatkan pada olahraga pantai, seperti: selancar, bola voli pantai, sepak bola pantai, perlombaan layang-layang, dan lain sebagainya.
Fasilitas Pantai Tanjung Setia
Seperti obyek-obyek wisata pada umumnya di Indonesia, Pantai Tanjung Setia pun memiliki sarana dan prasarana yang memadai, seperti: rumah makan, rental mobil dan motor, jasa tour & travel, kamp surfing, penginapan dan cottage. Salah satu penginapan yang sering dikunjungi adalah The Djabung Resort. Menurut pemiliknya, Iwan, resort yang dibangun pada tahun 2010 ini terutama bertujuan untuk memenuhi kebutuhan wisatawan lokal. Pasalnya, banyak penginapan yang didirikan oleh orang asing untuk memenuhi kebutuhan wisatawan asing. The Djabung Resort merupakan sarana bagi wisatawan lokal yang ingin berlibur dengan harga yang relatif terjangkau.
Namun, apabila ingin menginap di luar daerah pantai, ada beberapa hotel dan penginapan sederhana di sekitar Lampung Barat, yaitu: (1) Hotal Jembar Manah, Jalan Raya Pasar Liwa, tlp. 0728-21012; (2) Hotel Permata, Jalan Raya Way Mengaku, Liwa, tlp. 0728-21022; (3) Hotel Pesagi, Jalan Raya Sebarus, Liwa, tlp. 0728-21252; (4) Wisma Sindalapai, Jalan Raden Intan, Liwa, tlp. 0728-21750; dan (5) Kepalas Losmen, Krui, tlp. 0828 721 1215.
Foto: Ali Gufron